PEMERIKSAAN-I
I.
Judul :
Pemeriksaan Kadar Glukosa
II.
Tujuan :
untuk menentukan kadar glukosa secara spektrofotometer
III.
Metode :
GOD-POD
IV.
Prinsip : D-glukosa + H2O + O2 GOD Asam Glukonia + H2O2
2H2O + Asam antipyrine + P. Asam
Hidroksibenzoat POD
Berwarna deriyative gulnonic + aH2O
V.
Prosedur pemeriksaan
A. Pra
Analitik
1. Persiapan
Pasien : Tidak ada persiapan
khusus
2. Persiapan
Sampel : Darah Vena (Plasma/Serum)
3. Alat
dan Bahan
a. Alat
Yang Digunakan
1) Mikropipet
+ Tip
2) Rak
tabung
3) Sentrifuge
4) Spektrofotometer
5) Tabung
Reaksi
6) Tourniquet
b. Bahan
Yang Digunakan
a) Alkohol
70%
b) Kapas
c) Spoit
d) Reagen
Glukosa
e) Serum
/ Plasma
c. Penyimpanan
dan stabilitas
Komponen dari kit,
disimpan pada suhu 2-8oC akan tetap stabil sampai tanggal berakhir
yang tersedia pada label.
d. Sampel
Serum,
plasma atau C.S.F. serum atau plasma glukosa (tapi tidak sebelum darah glukos, karena proses
glycocytic). Dapat disimpan selama 2-3
hari pada suhu 2-8oC.
B. Analitik
Prosedur
Kerja
|
Balnko
(mL)
|
Standart
(mL)
|
Sampel
(mL)
|
Sampel
|
-
|
-
|
10
|
Standart
|
-
|
10
|
-
|
Reagen
|
1000
|
1000
|
1000
|
Dihomogenkan dan diinkubasi selama
5-10 menit pada suhu 37oC atau 20-25 menit pada suhu 15-25oC.
C. Pasca
Analitik
1. Data
pasien
Nama :
Umur :
Jenis kelamin :
Alamat :
Hasil :
2. Nilai
rujukan : 75-115 mg/dL
PEMERIKSAAN-II
I.
Judul :
Pemeriksaan Kadar Cholesterol Total
II.
Tujuan :
Untuk menentukan kadar kolesterol total secara
Spektrofotometer
III.
Metode :
CHOD-POD
IV.
Prinsip : Kolesterol ester + H2O chol. Ester
Kolesterol + Asam Lemak
Kolesterol +H2O + O2 chol.
Oksidasi Kolesterol + H2O2
H2O2 + Asam amino
antipirin + 3,5 diselorephenol POD
Kolesterol gumenic
dervatove + 4H2O
V.
Prosedur Pemeriksaan
A. Pra
Analitik
1. Persiapan
Pasien : Tidak Persiapan Khusus
2. Persiapan
Sampel : Darah Vena (Plasma/Serum)
3. Alat
dan Bahan
a. Alat
Yang Digunakan
1) Mikropipet
+ Tip
2) Rak
Tabung
3) Sentrifuge
4) Spektrofotometer
5) Tabung
Reaksi
6) Tourniquet
b. Bahan
yang digunakan
a) Alkohol
70%
b) Kapas
c) Spoit
d) Reagen
Kolesterol
e) Serum/Plasma
c. Penyimpanan
dan Stabilitasi
Komponen dan kit,
disimpanan pada suhu 2-8oC akan tetap stabil sampai tanggal berakhir yang tertera padaa
label.
d. Sampel
Srum atau plasma dapaat disimpan 1
minggu pada suhu 2-8oC dan untuk 3 bulan pada suhu 20oC.
B. Analitik
Prosedur
Kerja
|
Blanko
(mL)
|
Standar
(mL)
|
Sampel
(mL)
|
Sampel
|
-
|
-
|
10
|
Standar
|
-
|
10
|
-
|
Reagen
|
1000
|
1000
|
1000
|
Dihomogenkan dan diinkubasi selama 5 menit pada
suhu 37oC atau 10 menit pada suhu ruang.
C. Pasca
Analitik
1. Data
Pasien
Nama :
Umur :
Jenis kelamin :
Alamat :
Hasil :
2. Nilai
rujukan : < 200 mg/dL
PEMERIKSAAN-III
I.
Judul : Pemeriksaan Kadar Triglycerida
II.
Tujuan :
Untuk menentukan kadar triglycerida secara spektrofotometer
III.
Metode :
GPO
IV.
Prinsip : Triglycerida Lipase Glycerol + Asam lemak
Glycerol +ATP GK glycerol 3 phosphate + ADP
Glycerol-3-phosphate + O2 GPO dihydroxyaceton-
phosphate + H2O2
2H2O2 +
4-aminoantipyrine POD avinonecimine + HCC +
4H2O
V.
Peeriksaan
A. Pra
Analitik
1. Persiapan
Pasien : Tidak ada persiapan
khusus
2. Persiapan
Sampel : Darah vena (plasma/serum)
3. Alat
dan Bahan
a. Alat
Yang Diguanakan
1) Mikropipet
+Tip
2) Rak
Tabung
3) Sentrifuge
4) Spektrofotometer
5) Tabung
Reaksi
6) Tourniquet
b. Bahan
Yang Digunakan
a) Alcohol
70%
b) Kapas
c) Reagen
triglycerida
d) Serum/plasma
e) Spoit
c. Penyimpanan
dan stabilitas
Komponen dari kit, disimpan
pada suhu 2-8oC atau tetap stabil sampai tanggal berakhir
yang tertera pada label stabil 60 hari pada suhu 2-8oC dan 10 hari
pada suhu ruang (£25oC),
terlindungi dari sinar maatahari.
B. Analitik
1. Prosedur
kerja
|
Blanko (m)
|
Standar (m)
|
Sampel (m)
|
Sampel
|
-
|
-
|
10
|
Standar
|
-
|
10
|
-
|
Reagen
|
1000
|
1000
|
1000
|
Dihimogenkan dan diinkubasi selama 5
menit pada suhu 37oC atau selama 10 menit pada suhu ruang.
C. Pasca
Analitik
a. Data
Pasien
Nama :
Umur :
Alamat :
Hasil :
b. Nilai
rujukan : <200mg/dl
PEMERIKSAAN-IV
I.
Judul :
Pemeriksaan kadar HDL-Cholesterol
II.
Tujuan :
untuk menentukan kadar HDL-cholesterol secara
Spektrofotometer
III.
Metode :
Dextaran Sulfat
IV.
Prinsip :
HDL dan LDL adalah endapan dari serum terhadap
polisakaridadengan adanya kation divalent kemudian HDL-
Cholesterol ditentukan dengan menggunakan
supernatant.
V.
Pemeriksaan
A. Pra
Analitik
a. Persiapan
pasien : Tidak ada persiapan
khusus
b. Persiapan
sampel : Darah vena (serum/plasma)
c. Alat
dan Bahan
1. Alat
yang digunakan
a)
Mikropipet + Tip
b)
Rak Tabung
c)
Sentrifuge
d)
Spektrofotometer
e)
Tabung Reaksi
f)
Tourniquet
2. Bahan
yang digunakan
a) Alkohol
70%
b) Kapas
c) Spoit
d) Reagen
kolesterol
e) Serum/Plasma
3. Penyimpanan
dan stabilitas
Disimpan pada suhu 2-8oC
reagen akan tetap stabil sampai tanggal berakhir yang tertera pada label.
4. Sampel
Serum, pemisahan HDL
harus dilakukan sesegera mungkin, jika tidak dianjurkan untuk dibekukan pada
suhu 15oC dengan cara ini sampel akan tetap stabil
selama 1 minggu.
B. Analitik
a. Reaksi
pengendapan
Sampel :
0,3ml
Pengendapan : 1 tetes
Dihomogenkan
dan diinkubasi 15 menit pada suhu ruang. Disentrifugasi dengan kecepatan
1500-2300 rpm selama 15 menit atau 8000-12000 rpm. Selama 2 menit untuk
menentukan disupernatan konsentrasi dari kolesterol.
b. Penentuan
kolesterol
|
Blanko (m)
|
Standar (m)
|
Supernatan (m)
|
Supernatant
|
-
|
-
|
10
|
Standar
|
-
|
10
|
-
|
Reagen
|
1000
|
1000
|
1000
|
Dihomogenkan dan diinkubasi selama 5
menit dalam suhu 37oC atau 10 menit pada suhu kamar.
C. Pasca
Analitik
a. Data
pasien
Nama :
Alamat :
Umur :
Jenis Kelamin :
Hasil :
b. Nilai
Rujukan : >35mg/dl
PEMERIKSAAN-V
I.
Judul :
Pemeriksaan kadar LDL-Cholesterol
II.
Tujuan :
untuk menentukan kadar LDL-cholesterol secara
Spektrofotometer
III.
Metode :
Polyvinyl Sulphate
IV.
Prinsip :
LDL –cholesterol dapat ditentukan dengan mengunakan total
kolesterol dengan kolesterol yang berbeda pada
ssupernatan
sesudah pengendapan dan LDL yang diubah dan polyvinyl
sulphate kr polyvinyliene glycol monomrthyl ethiel
V.
Pemeriksaan
A. Pra
Analitik
a. Persiapan
pasien : Tidak ada persiapan khusus
b. Persiapan
sampel : Darah vena (serum/plasma)
c. Alat
dan Bahan
1. Alat
yang digunakan
a.
Mikropipet + Tip
b.
Rak Tabung
c.
Sentrifuge
d.
Spektrofotometer
e.
Tabung Reaksi
f.
Tourniquet
2. Bahan
yang digunakan
a. Alkohol
70%
b. Kapas
c. Spoit
d. Reagen
kolesterol
e. Serum/Plasma
3. Penyimpanan
dan stabilitas
Disimpan pada suhu 2-8oC
reagen akan tetap stabil sampai tanggal berakhir yang tertera pada label.
4. Sampel
Serum, sampel sampel
dapat disimpan pada suhu 2-8oC untuk 1 hari tertera pada label.
B. Analitik
c. Reaksi
pengendapan
Sampel :
0,2ml
Pengendapan : 3 tetes
Dihomogenkan
dan diinkubasi 15 menit pada suhu ruang. Disentrifugasi dengan kecepatan
1500-2300 rpm selama 15 menit atau 8000-12000 rpm. Selama 2 menit untuk
menentukan disupernatan konsentrasi dari kolesterol.
d. Penentuan
kolesterol
|
Blanko (m)
|
Standar (m)
|
Supernatan (m)
|
Supernatant
|
-
|
-
|
10
|
Standar
|
-
|
10
|
-
|
Reagen
|
1000
|
1000
|
1000
|
Dihomogenkan dan diinkubasi selama 5
menit dalam suhu 37oC atau 10 menit pada suhu kamar.
D. Pasca
Analitik
VI.
Data pasien
Nama :
Alamat :
Umur :
Jenis Kelamin :
Hasil :
VII.
Nilai Rujukan : <150mg/dl
PEMERIKSAAN-I
I.
Judul :
Pemeriksaan Kadar Albumin
II.
Tujuan :
untuk menentukan kadar Albumin secara spektrofotometer
III.
Metode :
Bromcresol Green / BCG
IV.
Prinsip :
Pada nilai pH tertentu, kadar albumin secara khusus
dikombinasikan dengan bromcresol hijau untuk
menghasilkan
kompleks berwarna yang diukur dengan photometrically
V.
Prosedur pemeriksaan
A. Pra
Analitik
a. Persiapan
pasien : Tidak ada persiapan khusus
b. Persiapan
Sampel : Darah Vena (Plasma/Serum)
c. Alat
dan Bahan
1. Alat
yang digunakan
a) Mikropipet
+ Tip
b) Rak
tabung
c) Sentrifuge
d) Spektrofotometer
e) Tabung
Reaksi
f) Tourniquet
2. Bahan
yang digunakan
a) Alkohol
70%
b) Kapas
c) Spoit
d) Reagen
glukosa
e) Serum
/ Plasma
3. Penyimpanan
dan stabilitas
Komponen dari kit,
disimpan pada suhu 2-8oC akan tetap stabil sampai tanggal berakhir
yang tersedia pada label.
4. Sampel
Serum, plasma atau C.S.F.
serum atau plasma glukosa (tapi tidak
sebelum darah glukos, karena proses glycocytic). Dapat disimpan selama 2-3 hari pada suhu 2-8oC
B. Analitik
1. Prosedur
Kerja
|
Balnko (m)
|
Standar (m)
|
Sampel (m)
|
||
Sampel
|
-
|
-
|
10
|
||
|
Standar
|
-
|
10
|
-
|
|
Reagen
|
2500
|
2500
|
2500
|
||
Dihomogenkan dan diinkubasi selama 5-10 menit
pada suhu 37oC atau 20-25 menit pada suhu 15-25oC.
C. Pasca
Analitik
a. Data
pasien
Nama :
Umur :
Jenis kelamin :
Alamat :
Hasil :
b. Nilai
rujukan : 3.5-5.0 g/dl
Tidak ada komentar:
Posting Komentar